
Pekanbaru-Action (09/12). Menyiapkan remaja sebagai calon penduduk usia produktif yang akan menjadi aktor pembangunan berencana bukanlah hal yang mudah. Pembangunan berkelanjutan (SDGs) membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang Unggul ,kompetitif dalam karakter, pekerja keras, jujur, kolaboratif, solutif, dan entrepreneurship.
Untuk mencapai tujuan tersebut MAN 3 Kota Pekanbaru mengadakan seleksi pemilihan Bujang-Gadis SSK pada november lalu. Proses pemilihan berlangsung di lapangan MAN 3 Pekanbaru dengan menampilkan 26 finalis perwakilan setiap kelasnya.
Berdasarkan data, seleksi bujang gadis diikuti oleh 26 pasangan perwakilan setiap kelasnya, kemudian tahap seleksi Dari jumlah tersebut mengikuti grand final untuk menjadi Bujang-Gadis SSK. Adapun dewan juri terdiri dari, M. Fajrullah (Duta Wisata Nasional), Putra Pratama (Duta Penggerak Riset Indonesia), Raihan Arafah (Duta Photogenic Batik Indonesia), Keisya Nahla Almira (Duta Batik Intelengesia) , Balqis Humaira (Duta Inspiratif Indonesia).
Erma Yani SE, A.K selaku Kepala BKKBN Provinsi Riau sangat mengapresiasi kegiatan ini karena Bujang-Gadis SSK pertama kali diadakan di MAN 3 Pekanbaru itu sendiri diharapkan dapat menjadi konselor, motivator bagi teman sebayanya.
Disisi lain Kepala Dinas P3P2KB Fitri yani S.Si. A.pt. menyampaikan generasi berencana harus kompetitif dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan keterampilan duta genre ini harus mampu agar teman sebayanya dapat mencegah pekawinan dini, penyalagunaan narkoba dan menghindari dari hubungan seks pranikah.
Tag : Berita, Madrasah, informasi,